PR Sukses: Arti Sekolah yang Sebenarnya

Setelah menimbang maju mundur, akhirnya si abang akan bersekolah juga tahun ini. Sebelumnya aku berfikir saat usia 4tahun saja ketika akan masuk TK, dan aku berniat homeschooling selama 1tahun dulu. Tapi akhirnya batal deh, yaahh harus kusesuaikan juga antara keinginanku dengan kondisi yang ada. Aku belum punya komitmen yang tinggi dan kapasitas untuk melakukan homeschooling, meski terlihat gampang tapi ternyata cukup sulit bagiku dari segi waktu dan tenaga.

Jadi, berkenaan dengan masuk sekolah nanti maka PR awalku adalah
menjelaskan arti sekolah yang sebenarnya. Mengapa? alasannya, karena tanpa sengaja dan kesengajaan yang berkelanjutan yang terjadi pada abang akibat salah persepsi mengenai sekolah. Mungkin bagi bunda yang belum tahu bisa baca di sini.

Oya, satu hal yang cukup miris dari salah persepsi si abang mengenai sekolah tersebut adalah, pada saat di lokasi kegiatannya ia sering ditanya oleh om dan tante mengenai apakah dia sudah bersekolah atau belum? Maka abang akan menjawab, "iya sudah... ini abang sekolah". Saat orang lain bingung maka abangpun terlihat bingung. Arrggghhh... maaf ya nak....

Baiklah, langkah yang kulakukan selama hampir sebulan lebih adalah:

1. Menunjukkan kegiatan sekolah yang sebenarnya dimulai dari mengajak abang ke sekolah kakak dan membiarkan dia melihat apa saja yang dilakukan kakak saat sekolah yaitu membuka buku, berdoa bersama, mendengarkan ibu guru, mewarnai, dll
2. Mulai pelan-pelan menjelaskan bahwa kegiatan yang selama ini dia lakukan adalah kerja dan sekolah adalah tempat dia berlatih dan belajar dengan guru serta berkumpul dengan teman sebaya. Sempat abang berkata, "kalau begitu abang kerja aja, abang juga ada teman". Akhirnya kujelaskan lagi, dia benar dan bedanya adalah di sekolah dia akan lebih sering bertemu dengan teman yang sama. Selain itu, sekolah juga punya baju seragam yang sama.
3. Bertanya padanya apakah ia berminat untuk sekolah?
4. Bersedia menjawab semua yang dia tanyakan dengan sabbbaarrr, yah itu salah satu konsekuensinya bunda.

Alhamdulillah, akhirnya dia mulai bisa membedakan dengan pandangannya sendiri. Dan saat pamit pada neneknya maka dia akan berkata, "abang pergi kerja dulu yaaa...".

Selamat bersekolah nanti ya bang, SEMANGAT!