Kerak Kepala pada Bayi

Dalam minggu-minggu pertama bayi biasanya beberapa bayi mengalami pembentukan kerak di kepala bayi di mana kerak ini tampak seperti serpihan kulit persis seperti ketombe. Jangan diremehkan Bunda, karena kerak ini jika semakin banyak dan tebal akan semakin sulit menghilangkannya bahkan bisa menular ke bagian tubuh bayi lainnya seperti wajah dan dada dan lainnya.

Berikut adalah cara membersihan kerak di kulit kepala bayi:

1. Oleskan baby oil atau minyak kelapa sedikit saja pada kulit kepala bayi yang berkerak sambil dipijat perlahan. Diamkan selama beberapa jam, hal ini berguna untuk melunakkan kerak.
2. Kemudian sisir kepala dengan sisir bayi secara perlahan bisa juga menggunakan kapas steril, ini dilakukan untuk melepaskan kerak dari kepala bayi tersebut.
3. Cucilah kepala bayi dengan shampoo bayi seperti biasa.
4. Lakukan lagi jika kerak masih ada keesokan harinya.

Oya, jangan lupa perhatikan pula jika kerak di kepala bayi tetap betah selama 2 minggu setelah dilakukan perawatan di atas:

1. Gunakan air biasa bukan air hangat untuk membersihkan kepala bayi.
2. Hindari cuaca atau suhu yang panas di ruangan yang membuat bayi berkeringat.
3. Hindari pemakaian topi yang lama kecuali jika sangat dibutuhkan.
4. Hindari pemberian bedak di kepala bayi.
5. Jika kerak sangat tebal, jangan mencuci kepala bayi setiap hari karena kepala bayi akan semakin kering.
6. Jangan memaksa mengelupas kerak dalam keadaan kering karena akan membuat kepala bayi iritasi.
7. Cukur botak rambut bayi, yang berguna juga untuk menghindari kerontokan rambut.
   

Jika Bunda telah melakukan perawatan seperti di atas namun kerak semakin tebal, menguning dan bau maka dibutuhkan perawatan obat-obatan dan segeralah berkonsultadi dengan dokter.