Bisnis Untuk Masa Pensiun

Wednesday, February 11, 2009

Masalah Kulit di Kehamilan

Ini dia nih, bunda yang gak pernah berjerawat jadi berjerawat, eeehh yang dasarnya udah berjerawat malah makin parah... Duuhh gak indah banget, masa bentuk badan sudah gak oke ditambah lagi dengan kulit muka yang bermasalah?!?

Ironisnya, justru sebagai info nih, bunda yang sedang hamil seharusnya berada di tahap terbaik kondisi kulit karena hormon selama kehamilan akan meningkatkan kesehatan kulit. Seperti permukaan muka menjadi lebih halus, kulit kepala yang berketombe menjadi bersih, rambut tidak gampang minyakan dan terhindar dari rontok. Sedangkan kondisi kulit setelah kehamilanlah yang juga harus diperhatikan.

Namun saat ini banyak juga para bunda yang mengalami masalah kulit selama kehamilan, diantaranya:

  1. Jerawat - Jerawat merupakan kelainan yang dapat membaik atau bahkan memburuk pada saat kehamilan. Kelainan ini sangat erat kaitannya dengan aktivitas hormonal, di mana hormon kehamilan dapat memicu timbulnya jerawat pada beberapa wanita, sedangkan pada wanita hamil lainnya, jerawat yang diderita cenderung membaik.
  2. Kulit Berminyak - Pada masa kehamilan kulit kita akan cenderung berminyak, hal ini disebabkan karena meningkatnya kadar hormon androgen yang memicu peningkatan aktivitas produksi sebum (minyak). Semakin banyak sebum yang dihasilkan, kulit kita akan semakin berminyak.
  3. Melasma (Flek Hitam) - Melasma timbul akibat pigmentasi yang berlebihan terutama pada daerah wajah sehingga tampak sebagai flek-flek hitam di dahi dan pipi. Kondisi ini diperparah oleh paparan sinar matahari, sehingga disarankan untuk selalu memakai tirai sinar matahari (sun block).
  4. Ketombe, terkelupasnya kulit mati secara berlebihan di kulit kepala yang terkadang disertai rasa gatal.
Untuk mengatasinya,
  • perbanyaklah minum air putih karena bukan saja untuk kesehatan kulit tetapi juga penting untuk bagi proses kehamilan bunda
  • untuk bunda yang memang sebelumnya berjerawat, coba check apakah dokter memberikan obat vitamin E karena meskipun baik bagi tubuh namun terkadang dapat memicu timbulnya jerawat besar2 dan matang di wajah atau sekitar dada
  • perbanyaklah minum buah-buahan yang diblender menjadi juice segar
  • rajin membersihkan muka, cukup dengan air suam suam kuku dan
  • rajin mandi untuk membersihkan diri dari keringat berminyak yang biasanya cukup meningkat saat kehamilan
  • hindari penggunaan kosmetik, obat2an jerawat, minyak rambut selama kehamilan terutama di trimester awal
  • berjemurlah di pagi hari selama beberapa saat, selain baik untuk kulit juga untuk tubuh
  • berkonsultasilah dengan dokter spesialis

Sedangkan di bawah ini adalah masalah kulit yang timbul yang biasanya akan hilang setelah persalinan, yaitu:
  1. Spider Angiomas - Kelainan ini merupakan kelompok pembuluh darah yang sangat kecil yang tampak seperti jari-jari radial dengan bintik yang lebih gelap di bagian tengah seperti laba-laba. Kelainan ini biasanya timbul pada daerah dada, wajah, lengan dan terkadang di bagian lain dari tubuh kita dan akan menghilang setelah melahirkan.
  2. Hipertrikosis - Istilah ini dikenal dengan pertumbuhan rambut yang berlebihan terutama pada daerah atas bibir dan dagu. Hal ini terkait dengan peningkatan kadar hormon androgen (yang merupakan hormon laki-laki) pada masa kehamilan. Biasanya setelah melahirkan akan terjadi kerontokan rambut akibat kadar hormon tersebut mulai turun dan kembali normal.
  3. Kuku Bergerigi - Banyak wanita hamil mengeluh kuku mereka mudah patah, pecah-pecah dan bergerigi. Penyebab keadaan ini hingga sekarang belum diketahui secara pasti, namun pemakaian cat kuku dengan bahan pengeras dan penguat kuku dapat membantu mengatasi keluhan tersebut.
  4. Skin Tags - Skin tag sering kali disalahartikan sebagai kutil. Kelainan ini berupa pertumbuhan kulit yang berlebihan dan tampak menggantung. Biasanya timbul di daerah leher. Kelainan ini dapat bertambah banyak pada masa kehamilan.
  5. Eksema - Kelainan ini dapat timbul atau bahkan memburuk pada waktu hamil. Ditandai dengan kulit yang sangat gatal dan kering. Garukan yang berlebihan dapat menyebabkan kulit semakin merah, menebal dan bahkan pecah-pecah.
Intinya sih, bunda tetap harus menjaga kebersihan kulit dengan membersihkan dan terus merawatnya meskipun tidak mengalami atau bahkan sedang mengalaminya.

Enjoy your beauty skin, Bunda!

No comments:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Penghasilan Tambahan dari Belanja Bulanan